Advertisement

Wakil Divisi Putih di Final IBL Ditentukan di GOR UNY

Jumali
Rabu, 04 April 2018 - 12:55 WIB
Jumali
Wakil Divisi Putih di Final IBL Ditentukan di GOR UNY Jadwal pertandingan Stapac Jakarta vs Pelita Jaya - IG : Iblindonesia

Advertisement

 

Harianjogja.com, JOGJA -- Satu tiket babak final Indonesia Basketball League (IBL) Pertalite 2017/2018 akan mulai ditentukan di GOR UNY Jogja, 5 April dan berlanjut di C’Tra Arena Bandung, 7 April, dan bila diperlukan 8 April.

Advertisement

Pelita Jaya dan Stapac akan berjuang menuju babak pamungkas IBL sebagai yang terbaik di Divisi Putih. Stapac mendapat kesempatan pertama menjadi tuan rumah di Jogja.

Mereka ditunggu Satria Muda Pertamina yang sudah menapak di partai puncak sebagai wakil Divisi Merah.

“Menghadapi Stapac tidak pernah mudah. Kami harus selalu bekerja keras dan memutar otak mengatur strategi di lapangan,” kata pelatih Pelita Jaya, JohannisWinar dilansir dari laman IBL, Rabu (4/4/2018).

Pelatih Stapac asal Filipina, Geraldo “Bong” Ramos diakui memiliki banyak simpanan strategi.

Ahang, demikian Winar disapa, akan fokus pada pembenahan timnya. “Kami lebih suka fokus pada tim kami sendiri. Bagaimana meminimalisir kesalahan dan memecah strategi lawan,” kata Ahang.

Hal senada diungkap oleh asisten pelatih Stapac, Antonius Ferry Rinaldo. “Siapa yang lebih siap dan mau bekerja keras serta memiliki strategi tepat akan tampil sebagai pemenang,” kata Inal, sapaan karibnya.

Menghadapi laga semifinal Divisi Putih, Pelita Jaya mendatangkan dua practice player asal Amerika Serikat. Mereka adalah Anton Devon Waters yang sebelumnya memperkuat Pacific Caesar serta Terence Joyner. Waters adalah seorang big main, sementar Joyner adalah point guard.

“Permainan Terence mirip point guard asing Stapac, Dominique Williams,” tutur Ahang. Legiun asing kedua tim memang akan menjadi kunci. Williams dan Kore RicardoWhite dari Stapac bakal bersaing dengan Wayne Lyndon Bradford dan Chester J. Giles dari Pelita Jaya.

Menariknya, White musim lalu adalah pemain kunci Pelita Jaya saat merebut gelar juara.

Deretan pemain lokal kedua tim pun berkelas nasional. Sebut saja nama Xaverius Prawiro, Andrie Ekayana, Respati Ragil Pamungkas, Adhi Pratama Putra, Ponsianus Nyoman Indrawan dan Daniel Wenas di kubu Pelita Jaya atau Andakara Prastawa, Oki Wira Sanjaya, dan Vincent Rivaldi Kosasih yang memperkuat Stapac.

Mari kita saksikan serunya persaingan berebut tempat di babak grand final. GOR UNY akan menjadi saksi pertama siapa yang terbaik dari Divisi Putih.

Babak final IBL Pertalite 2017/2018 akan berlangsung 19, 21 dan 22 April.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

PSS Sleman vs Dewa United: Super Elja Targetkan Menang untuk Menjauh dari Zona Degradasi

Sepakbola
| Jum'at, 19 April 2024, 21:57 WIB

Advertisement

alt

Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter

Wisata
| Minggu, 14 April 2024, 18:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement