Advertisement

Masih Terluka, Chris John Tak Bisa Bertanding 3 Bulan ke Depan

Redaksi Solopos
Senin, 10 Juni 2013 - 18:24 WIB
Jumali
Masih Terluka, Chris John Tak Bisa Bertanding 3 Bulan ke Depan

Advertisement

http://www.harianjogja.com/baca/2013/06/10/masih-terluka-chris-john-tak-bisa-bertanding-3-bulan-ke-depan-414454/chris_john-jibi" rel="attachment wp-att-414455">http://images.harianjogja.com/2013/06/chris_john-jibi-150x150.jpg" alt="" width="150" height="150" />

SEMARANG-Pemegang gelar Super Champion kelas bulu WBA Chris John belum bisa bertarung untuk jangka tiga bulan ke depan karena masih menunggu pemulihan luka ketika bertarung melawan petinju Jepang Satoshi Hosono.

Advertisement

"Saya harus menunggu waktu tiga bulan ke depan untuk kembali bertarung karena masih menunggu proses penyembuhan luka sobek di pelipis sebelah kanan," kata pemegang rekor bertarung 48 kali menang (22 di antaranya dengan KO) dan tiga kali seri di Semarang, Senin (10/6/2013).

Akibat sobek di pelipis kanannya tersebut, kata petinju yang sudah hampir 10 tahun memegang gelar juara dunia tersebut, dirinya harus mendapat jahitan 50 baik bagian dalam maupun luar.

"Saya juga menjalani bedah plastik di bagian luka tersebut sehingga jahitannya sangat halus," kata suami mantan atlet wushu Jawa Tengah Anna Maria Megawati tersebut.

Menurut petinju dengan julukan The Dragon tersebut selama itu pula dirinya hanya menjaga kondisi fisiknya dengan cara berlari kecil di lapangan Mugas Tri Loma Juang Semarang.

"Saya tetap menjaga kondisi fisik saya dengan cara joging di lapangan Mugas, kalau latihan mukul...belumlah. Saya juga belum tahu rencana pertarungan berikutnya termasuk latihan di Australia karena masih menunggu proses penyembuhan luka ini," katanya.

Pertarungan terakhir yang dijalani Chris John saat menghadapi petinju Jepang Satoshi Hosono di Istora Senayan, Jakarta, 14 April 2013. Saat itu wasit yang memimpin pertarungan tersebut terpaksa menghentikan pertarungan mereka pada ronde ketiga.

Pada pertarungan itu ayah dua orang putri (Maria Luna Ferisha dan Maria Rosa Christiani) tetap mempertahankan gelar meskipun pertarungan melawan petinju Jepang berakhir dengan "technical draw".

Sejak merebut gelar juara dunia kelas bulu WBA dengan mengalahkan petinju Kolombia Oscar Leon melalui pertarungan ad-interim di Bali, September 2003, Chris John sudah 18 kali mempertahankan gelarnya termasuk tiga kali seri tersebut.

Dari 18 pertarungan mempertahankan gelar yang dijalaninya, lima di antaranya adalah melalui tarung wajib atau "mandatory fight" yaitu melawan Derrick Gainer (Amerika Serikat), Jose Cheo Rojas (Venezuela), Juan Manuel Marquez (Meksiko), Roinet Caballero (Panama), dan Hiroyuki Enoki (Jepang).

Kemudian 13 lainnya melalui pertarungan pilihan termasuk dua kali melawan petinju Amerika Serikat Rocky Juarez yang dipromotori Golden Boys Promotion yang dipimpin mantan petinju Oscar de la Hoya.

Pada pertarungan pertama di Toyota Center, Houston, Texas, Amerika Serikat, 28 Februari 2009, berakhir dengan hasil imbang 114-114 kemudian diulang lagi di MGM Grand Las Vegas Amerika Serikat, 19 September 2009 dan Chris John menang dengan angka (119-109,117-111,114-113)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Hasil AS Roma Vs AC Milan di Leg Kedua 2-1, Giallorossi Melaju ke Semifinal Liga Europa

Sepakbola
| Jum'at, 19 April 2024, 05:37 WIB

Advertisement

alt

Sambut Lebaran 2024, Taman Pintar Tambah Wahana Baru

Wisata
| Minggu, 07 April 2024, 22:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement