Advertisement
PARIS TERBUKA 2016 : Nadal Pilih Realistis Jelang Paris Terbuka

Advertisement
Paris Terbuka 2016 menjadi turnamen yang berat bagi Rafael Nadal. Petenis asal Spanyol tersebut memilih realistis menjelang digelarnya turnamen.
Harianjogja.com, PARIS — Petenis asal Spanyol, Rafael Nadal mengaku realistis menatap Grand Slam Prancis Terbuka 2016. Meski sempat meraih sembilan trofi di turnamen tersebut, Nadal mengaku bakal mengalami kesulitan tahun ini.
Advertisement
"Jauh lebih baik datang kesini dengan mempertahankan gelar ketimbang tidak. Tapi di waktu bersamaan, jelas tak mungkin bisa punya perasaan yang sama seperti tahun lalu," ujar Nadal dikutip Daily Mail, Minggu (22/5/2016).
Nadal berhasil menembus babak perempat final usai dikalahkan Novak Djokovic, yang akhirnya juga kalah dari Stan Wawrinka di final.
Tahun ini, Nadal kembali dijagokan merebut gelarnya yang hilang. Kebangkitannya dalam beberapa turnamen terakhir setelah sebagai juara di Barcelona dan Monte Carlo Masters jadi alasannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- SBY Optimistis Lavani Mampu Pertahankan Gelar Juara Proliga pada 2023
- Jelang IBL 2023, Pelatih Dewa United Tak Sabar Menanti Kehadiran Anthony Johnson dan Ramon Galloway
- Viktor Axelsen Jadi Atlet Bulu Tangkis Terkaya
- Alasan Dovizioso Ogah Coba WSBK Usai Pensiun
- Hadapi 2023, Fajar/Rian Siapkan Mental
Advertisement

Rahmad Darmawan Jadi Pelatih Liga Indonesia All Star untuk Piala Presiden 2025
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement