Advertisement

Rio Haryanto Merindukan Balapan Formula 1

Newswire
Sabtu, 23 Maret 2019 - 08:07 WIB
Budi Cahyana
Rio Haryanto Merindukan Balapan Formula 1 Rio Haryanto - Reuters/Brandon Malone

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Rio Haryanto rindu membalap di Formula 1 meski kini dia telah resmi menjadi pembalap Tim T2 Motorsports yang akan turun di kejuaraan Blancpain GT World Challenge Asia 2019 dan Asian Le Mans Series 2019/2020.

"Semoga dengan kembalinya ke sirkuit bisa membuka peluang kembali ke Formula 1," ucap pembalap berusia 26 tahun itu ketika jumpa pers bersama Tim T2 Motorsports di Jakarta, Jumat (22/3/2019).

Advertisement

Rio akan dipasangkan dengan pembalap senior David Tjiptobiantoro di kedua ajang balapan itu dengan mengendarai mobil Ferrari 488 GT3, yang akan bersaing dengan jajaran mobil GT3 lainnya seperti McLaren 720S GT3, Audi R8 LMS GT3 Evo, Honda NSX GT3 Evo, Lamborghini Huracan GT3 Evo, Porshche 911 GT3 R, dan Mercedes-AMG GT3.

"Setelah penantian dua tahun, target dan tantangannya sangat besar. Tentunya kami ingin membawa nama Indonesia di tingkat internasional," tutur Rio yang terakhir membalap di F1 musim 2016 bersama Manor Racing.

"Ini adalah suatu peluang. Targetnya tentu ingin menang di Blancpain dan Asian Le Mans," ungkap pembalap kelahiran Kota Solo ini.

Rio mengaku pernah berjuang untuk bisa kembali ke Formula 1, namun untuk bisa turun ajang balap mobil paling bergengsi di dunia itu dibutuhkan dukungan finansial yang tidak sedikit. "Kalau ditanya ketertarikan pastinya sangat ada," ujar Rio.

Sementara itu, T2 Motorsports merupakan tim balap independen Asia yang dibentuk pada 2016 oleh pebalap sekaligus pengusaha asal Indonesia, David Tjiptobiantoro dan Gregory Teo asal Singapura.

Tim itu juga memiliki ambisi besar untuk bisa berpartisipasi di ajang balapan ketahanan Le Mans 24 Hours pada 2020 nanti.

David Tjiptobiantoro adalah pembalap Indonesia pertama yang turun di ajang balap 24 jam. Ia memulai debutnya di dunia balap pada 2012 dengan mengikuti ajang Ferrari Challenge Asia Pacific- Coppa Shell dan menjadi juara pada 2014 di ajang dan kategori yang sama.

Balapan Blancpain GT World Challenge Asia 2019, wadah tertinggi balapan yang diperuntukkan untuk mobil GT3 dan GT4 di Asia itu dan balapan pertamanya di Sirkuit Sepang, Malaysia, 6-7 April.

Berbeda dengan Formula 1, yang menurunkan dua pembalap dengan dua mobil berbeda, di Blancpain GT series, satu tim menurunkan dua pembalap yang akan bergantian mengemudikan satu mobil.

Kolaborasi ini terdiri atas pembalap profesional dan amatir (pro/am) atau dua pebalap profesional yang memiliki peringkat tidak lebih tinggi dari Silver di FIA dan harus mendapat persetujuan dari SRO Motorsport Group, yang membawahi ajang balapan itu.

Sementara itu, Asian Le Mans Series 2019/2020 adalah ajang balapan ketahanan yang dibawahi Automobile Club de I'Ouest (ACO) dan berbasis di Asia. Balapan itu akan dibuka dengan seri pertama pada 22-24 November mendatang di Sirkuit Internasional Shanghai, Tiongkok.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Xavi Hernandez Dikabarkan Tetap Bertahan di Barcelona Musim 2024/2025

Sepakbola
| Kamis, 25 April 2024, 07:37 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Menyantap Lezatnya Sup Kacang Merah di Jogja

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement