Advertisement

Kado Rossi di Rio Hondo

Hanifah Kusumastuti
Selasa, 02 April 2019 - 06:37 WIB
Budi Cahyana
Kado Rossi di Rio Hondo valentino Rossi - Reuters/Rafael Marrodan

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—PembalapYamaha, Valentino Rossi, menandai anniversary ke-23 sejak debutnya di ajang balapan dengan menaiki podium pada Grand Prix (GP) Argentina di Termas de Rio Hondo, Buenos Aires, Senin (1/4/2019) dini hari WIB.

Rossi melakoni debutnya di grand prix pada 1996, yaitu tatkala dirinya turun di GP Malaysia 125 cc. Saat itu, dirinya finis di urutan keenam. Memori manis itu bisa jadi kembali terbayang di benak Rossi 23 tahun kemudian, tepatnya sejak dirinya berdiri di podium kedua GP Argentina kemarin.

Advertisement

Rossi finis kedua di belakang jagoan Honda, Marc Marquez, yang dominan di Sirkuit Termas de Rio Hondo. Rossi tertinggal jauh dari Marquez yang unggul hampir 10 detik dari rival-rivalnya untuk mencapai garis finis. Meski demikian, Rossi sukses memaksa pembalap Ducati, Andrea Dovizioso, ke podium ketiga.

"Saya menyaksikan gambar [sejak 1996] pagi ini dan itu sangat lucu karena itu seperti era yang berbeda, karena gambarnya hitam-putih di televisi!," ujar pembalap berusia 40 tahun itu sambil tersenyum, seperti dilansir crash.net.

Ketika ditanya mengenai perjalanan kariernya, Rossi membaginya dalam dua bagian. Pertama, yakni saat era di mana dia dengan mudah memenangi balapan. Kedua ketika dirinya harus tetap bertarung dengan para pembalap yang jauh lebih muda dan kuat dibandingkan diri, alih-alih pensiun.

Selama kariernya, Rossi pernah naik podium selama 233 kali sejak kali pertama turun di lintasan di Shah Alam, Kualal Lumpur. Namun, podium di Argentina sangat berarti karena bertepatan dengan anniversary ke-23 debutnya di balapan roda dua. Rossi juga memperlihatkan duel sengit dengan Dovizioso.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Solopos

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Hasil Cagliari vs Juventus Liga Italia: Skor 2-2, Si Nyonya Tua Sempat Tertinggal 2 Gol Hingga Jelang Akhir Babak Kedua

Sepakbola
| Sabtu, 20 April 2024, 12:57 WIB

Advertisement

alt

Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia

Wisata
| Jum'at, 19 April 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement