Advertisement

Petenis Yunani Stefanos Tsitsipas Jadi Jawara Tenis ATP Finals

Newswire
Senin, 18 November 2019 - 09:02 WIB
Galih Eko Kurniawan
Petenis Yunani Stefanos Tsitsipas Jadi Jawara Tenis ATP Finals Stefanos Tsitsipas - Reuters/Susana Vera

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA – Petenis Yunani Stefanos Tsitsipas meraih gelar terbesar dalam karirnya dengan mencetak gelar juara ATP Finals 2019 usai mengalahkan Dominic Thiem (Austria) dengan skor 6-7(6) 6-2 7-6(4) di final.

Tsitsipas melakukan transisi luar biasa dengan memenangi Next Gen ATP Finals 2018 dan kini menaikkan kelasnya menjadi pemenang ATP Finals setahun kemudian.

Advertisement

ATP Finals adalah turnamen yang digelar setiap akhir tahun yang melibatkan delapan petenis dengan prestasi terbaik sepanjang tahun. Trnamen ini digelar oleh Association of Tennis Professionals (ATP), organisasi penyelenggara tur tenis sedunia.

Petenis unggulan keenam ini mengalahkan Thiem yang menjadi unggulan kelima dalam pertandingan babak final selama 2 jam dan 35 menit di O2 Arena di London, Inggris, pada Senin (18/11/2019) dini hari WIB.

Dengan usianya yang baru 21 tahun 3 bulan, Tsitsipas juga menjadi juara ATP Final termuda setelah Lleyton Hewitt, 20 tahun, di ATP Finals 2001 di Sydney, Australia, demikian dilansir atptour.com.

ATP Finals 2019 juga menjadi turnamen akhir musim keempat berturut-turut yang dijuarai oleh petenis yang baru melakukan debutnya di turnamen ini.

Sebelumnya gelar juara diraih Andy Murray (2016), Grigor Dimitrov (2017), dan Alexander Zverev (2018). Kondisi seperti ini terakhir kali terjadi pada 1988 hingga 1991 dengan Boris Becker (1988), Stefan Edberg (1989), Andre Agassi (1990), dan Pete Sampras (1991).

Tsitsipas, yang mendapat hadiah lebih dari Rp37,3 miliar dan 1.300 poin ATP Rankings dalam lima pertandingan pekan ini, juga menjadi petenis pertama sejak David Nalbandian (2005) yang bangkit dari kekalahan pada set pembuka dan akhirnya bisa mengklaim gelar juara.

Pada 14 tahun lalu, Nalbandian sempat kalah 0 - 2 di set awal saat melawan Roger Federer, tetapi kemudian memenangi pertandingan lima set di babak final di Shanghai, China.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis Indonesia

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Xavi Hernandez Dikabarkan Tetap Bertahan di Barcelona Musim 2024/2025

Sepakbola
| Kamis, 25 April 2024, 07:37 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Menyantap Lezatnya Sup Kacang Merah di Jogja

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement