Diserang Buzzer karena Kritik Pemerintah, Ini Tanggapan Jonatan Christie
Advertisement
Harianjogja.com, SOLO - Jonatan Christie diserang buzzer dengan tagar #AtletHarusPaham lantaran mengkritik pemerintah yang tak kunjung memberikan bonus atas keberhasilan Tim Merah-Putih dalam membawa pulang Piala Thomas.
Tak sedikit dari mereka yang menyebutnya sebagai atlet mata duitan dan hanya menginginkan bonus. Merasa apa yang dituduhkan sama sekali tak benar, Jonatan Christie lantas angkat bicara.
Advertisement
"[Mereka yang] menilai saya, atau ada beberapa atlet, yang dalam tanda kutip mata duitan lah, pengin bonusnya ajalah, nggak mikirin prestasi lah, maaf kalian tuh salah banget," ucap pebulu tangkis yang akrab disapa Jojo itu, dikutip dari kanal Youtube Narasi Newsroom, Selasa (7/12/2021).
Jojo lalu mengatakan selama ini banyak atlet yang kurang mendapatkan penghargaan dengan layak. Dia pun hanya menuntut adanya apresiasi dari pihak-pihak terkait.
"Apresiasi langsung ke kita dari orang-orang yang memang saya rasa punya kewajiban untuk itu, itu saya rasa agak kurang sih," ucapnya.
Lebih jauh, dirinya juga mengungkap bahwa minimnya apresiasi turut terjadi di cabang olahraga lain.
"Saya rasa bukan hanya di bulu tangkis, karena di dunia olahraga ini banyak juga cabor-cabor lain yang saya rasa kurang mendapatkan perhatian yang selayaknyalah. Karena banyak, beberapa cabor lain yang saya pernah dengar juga, saya pernah lihat juga, juara dunia tapi ya seperti nggak ada apa-apanya," ucap Jojo.
Sebelumnya, melalui akun Twitter-nya, Jojo meng-quote cuitan bonus yang diberikan oleh pengusaha beras kepada pemain badminton yang memboyong Piala Thomas.
"Terima kasih Pak Billy atas 'APRESIASI' yg sangat luar biasa ini. Bahkan sudah cair langsung," cuit Jojo.
Oleh pihak tertentu, cuitan tersebut lalu dianggap menyudutkan pemerintah, khususnya Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Di sisi lain, kala itu Menpora Zainuddin Amali sempat menyebut Piala Thomas merupakan single event tidak bergengsi, sehingga tidak diusulkan untuk diberikan bonus pada mulanya.
Jojo dan atlet lain lalu diserang buzzer dengan meme dan kalimat yang tak sopan. Tak ingin tinggal diam, para pecinta bulu tangkis kemudian membalasnya dengan tagar #ApresiasiAtletBadminton.
Dalam cuitan-cuitannya, mereka mengingatkan bahwa perjuangan atlet dalam merebut kembali Piala Thomas tidaklah mudah dan turnamen tersebut merupakan kejuaran dunia beregu paling bergengsi di cabang olahraga bulu tangkis.
Karena mengkritisi bonus yang jadi haknya, Jojo malah diserang buzzer.
— Narasi Newsroom (@NarasiNewsroom) December 7, 2021
Awalnya, sih, karena Menpora Zainuddin Amali yang "tidak menganggap" juara Thomas Cup kemarin sebagai single event yang bergengsi.
Sabar ya, Jo~~
Informasinya klik https://t.co/IVz8MaLykL#NarasiPagi pic.twitter.com/dkxMSGaVg4
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- SBY Optimistis Lavani Mampu Pertahankan Gelar Juara Proliga pada 2023
- Jelang IBL 2023, Pelatih Dewa United Tak Sabar Menanti Kehadiran Anthony Johnson dan Ramon Galloway
- Viktor Axelsen Jadi Atlet Bulu Tangkis Terkaya
- Alasan Dovizioso Ogah Coba WSBK Usai Pensiun
- Hadapi 2023, Fajar/Rian Siapkan Mental
Advertisement
Hasil Atletico Madrid vs Alaves La Liga 2024/2025: Skor 2-1
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement