Kejurda Bola Voli Junior DIY 2022 Resmi Dibuka
Advertisement
JOGJA—Kejuaraan Daerah Bola Voli Indoor Junior DIY tahun 2022 resmi dibuka, Minggu (29/05) di GOR Amongrogo, Yogyakarta. Kejuaraan Daerah atau Kejurda yang dibuka oleh Ketua Bidang Pembimbingan dan Pembinaan Prestasi Koni DIY Agung Nugroho ini diikuti oleh 12 tim putra dan 12 tim putri.
Kejurda akan berlangsung selama satu minggu, terhitung dari tanggal 29 Mei 2022 hingga 4 Juni 2022 mendatang, dengan lokasi yang sama yaitu GOR Amongrogo, Yogyakarta. Selain sebagai evaluasi bagi pelatih terhadap capaian prestasi atlet, ajang ini juga bertujuan untuk regenerasi atlet voli, sekaligus menjadi ajang seleksi dalam menghadapi Kejurnas mendatang.
Advertisement
Agung Nugroho menyampaikan, 2 tahun vakum karena pandemi Covid-19, event Kejurda ini menjadi sangat penting bagi para atlet voli junior di DIY. Melalui Kejurda ini, kesempatan para atlet untuk bisa berkontribusi dan menyumbangkan emas pada event internasional semakin terbuka. Apalagi pada 10 tahun terakhir bola voli dinilai sedikit menurun. Oleh karena itu, kejurda tahun ini menjadi titik balik bagi bangkitnya bola voli Indonesia, berangkat dari para atlet DIY.
“Mari kita kembalikan lagi kejayaan bola voli. Sudah saatnya kita harus bangkit lagi, voli indoor bisa sama dengan voli pasir. Akan sama hebatnya, sama berprestasinya,” imbau Agung kepada para atlet.
Agung mengaku sangat mendukung event yang diselenggarakan oleh Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) DIY ini, karena bahkan tidak semua cabang olahraga memiliki kelas junior. Untuk itu, keistimewaan voli ini harus menjadi cambuk semangat prestasi bagi para atlet. Dirinya berharap DIY bisa meraih prestasi. Untuk itu, Agung dan jajaran KONI DIY berkomitmen untuk menyemangati dan mendukung seluruh upaya atlet untuk meneruskan prestasi para pendahulunya sebagai atlet nasional yang mengharumkan Indonesia.
Sementara itu, Sekretaris Umum Pengda PBVSI DIY Priyo Santoso yang juga sekaligus sekaligus Kepala Balai Pemuda dan Olahraga Disdikpora DIY mengatakan, Kejurda Bola Voli Junior ini merupakan program utama pengurus PBVSI DIY periode 2022-2026. Bertujuan untuk mengevaluasi hasil pembinaan pada satu tahun terakhir, Kejurda ini menjadi sangat penting untuk menemukan bibit unggul.
“Kita evaluasi apa yang sudah kita lakukan selama ini, sehingga kita bisa lihat apakah hasil usaha kita sudah baik apa belum. Dari sini kita akan lihat bagian mana dari proses pembinaan kita yang harus kita tingkatkan,” kata Priyo.
Selain itu, menurut Priyo, sebagai ajang untuk regenerasi, dirinya ingin memastikan bola voli tetap eksis di DIY. Semangat yang sama antara seluruh jajaran inilah yang akan mengembalikan eksistensi bola voli tetap jaya hingga kancah internasional. Inilah menurut Priyo yang menjadi komitmen bersama, yaitu membangun dan mengembangkan serta membesarkan bola voli.
“Kami punya harapan besar terkait dengan ini, karena bagaimanapun kami juga punya kepentingan yang sama. Bagaimana kita bisa mencapai target kita di dalam perolehan medali di tingkat kompetisi yang lebih tinggi utamanya di tingkat nasional,” ungkapnya.
Danang Anggoro Murti, Ketua Panitia penyelenggara event ini melaporkan, kompetisi ini terselenggara dengan didasari Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2022 tentang Keolahragaan. Bertujuan untuk dua program kerja Pemda maksud dan tujuan sebagai evaluasi bagi pelatih terhadap capaian prestasi atlet. Selain itu juga sebagai regenerasi atlet voli dan ajang seleksi dalam menghadapi Kejurnas.
Nantinya pemenang kompetisi akan mendapatkan piala dan uang pembinaan. Juara pertama juara putra dan putri akan mendapatkan piala dan uang pembinaan sebesar Rp2.500.000 dan piagam penghargaan. Juara dua putra dan putri mendapatkan piala uang pembinaan sebesar Rp2.000.000 dan piagam penghargaan. Juara ketiga mendapatkan piala uang pembinaan sebesar Rp1.500.000. Sedangkan juara keempat mendapatkan piala dan uang pembinaan sebesar 1 juta rupiah. (ADV)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- SBY Optimistis Lavani Mampu Pertahankan Gelar Juara Proliga pada 2023
- Jelang IBL 2023, Pelatih Dewa United Tak Sabar Menanti Kehadiran Anthony Johnson dan Ramon Galloway
- Viktor Axelsen Jadi Atlet Bulu Tangkis Terkaya
- Alasan Dovizioso Ogah Coba WSBK Usai Pensiun
- Hadapi 2023, Fajar/Rian Siapkan Mental
Advertisement
Big Match Liga Italia AC Milan Vs Juventus, Berikut Kondisi Tim dan Prediksi Susunan Pemain
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement